Kerobokan, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kerobokan mengikuti Upacara Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60 Tahun 2024 secara virtual melalui Kanal Youtube PAS TV Ditjenpas, dengan mengusung tema “Pemasyarakatan PASTI Berdampak”. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Kerobokan, RM. Kristyo Nugroho, beserta Pejabat Struktural dan Staf, bertempat di Aula Lantai II Lapas Kerobokan.
Kegiatan diawali dengan pembacaan sejarah singkat Pemasyarakatan oleh Plt. Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Reynhard Silitonga. Dijelaskan bahwa konsep pembalasan dan penjeraan dalam sistem kepenjaraan sebagai bentuk pemidanaan adalah warisan kolonial yang tidak selaras lagi dengan semangat dan jati diri bangsa Indonesia. Pada tanggal 5 Juli 1963 istilah Pemasyarakatan pertama kali diperkenalkan melalui pidato “Pohon Beringin Pengayoman” oleh Bapak Sahardjo, SH, dalam penganugerahan gelar Doctor Honoris Causa oleh Universitas Indonesia. Bukan hanya masyarakat umum yang diayomi dari tindak kejahatan, namun masyarakat yang tersesat juga diayomi dengan memberikan bekal hidup, membimbing agar bertobat, dan mendidik supaya menjadi anggota masyarakat yang berguna, secara singkat tujuan pidana penjara adalah "Pemasyarakatan."
Bertindak selaku Inspektur Upacara, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) RI, Yasonna H. Laoly. Dalam amanatnya beliau menyampaikan, Pemasyarakatan adalah Tools of Nation Building and Character Building yang memiliki makna bahwa “Pemasyarakatan dituntut untuk mampu membangun kapasitas pribadi pelanggar hukum agar menjadi yang lebih baik. Pemidanaan kedepan bukan hanya mampu memberikan penyelesaian secara berkeadilan namun juga memulihkan”, ucap Yasonna.
“Petugas Pemasyarakatan adalah untuk membina warga binaan karena mempunyai kewajiban hukum dan kewajiban moral, tentunya kalian harus bangga apabila berhasil merubah pelanggar hukum menjadi manusia-manusia yang taat hukum, berkontribusi kembali kepada masyarakat, menjadi sadar bahwa mereka telah melakukan sesuatu yang melanggar hukum, melakukan perenungan, mengikuti pendidikan, mengikuti pelajaran agama, keterampilan dan keahlian dibawah asuhan Petugas Pemasyarakatan. Akhir kata saya mengucapkan, Selamat Hari Bakti Pemasyarakatan yang ke-60, semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu senantiasa memberikan bimbingan dan perlindungan disetiap langkah kita”, tutupnya..🇮🇩❤️🇮🇩
(Media Lapas/Tim Humas)
 |
 |
 |
 |
 |
